25 Februari 2021

PRAMUKA DARING

Pramuka Daring, 26 Februari 2021




Assalamualaikum wr.wb

Salam Pramuka!!!


Hallo Adek-adek sekalian!!!

Bertemu lagi dengan kami di pramukaan online !

Semoga kalian tetap dalam lindungan Allah SWT dan dalam keadaan sehat :)

Ngga kerasa yah kita udah cukup lama latihan pramuka secara daring


Untuk pertemuan kali ini kita akan belajar tentang PBB (Peraturan Baris Berbaris) , nah  seperti yang kita ketahui kalau PBB itu identik dengan praktik, tetapi karena kondisi yang ngga memungkinkan jadi kita masih belum bisa bertemu secara langsung.


Kaka ngga akan ngasih materi untuk sore hari ini, tapi untuk mempelajari PBB Kalian silahkan Browsing Atau Mencari disumber lainnya (buku) tentang PBB terutama sembilan aba aba ditempat beserta penjelasannya, jangan lupa ditulis di buku masing masing dan dikirimkan kepada Kaka pemateri via whatsapp (private chat / japri).

Kaka kasih waktu sampai tanggal 26 Februari 2021

Jika ada yang ingin ditanyakan silahkan tanyakan di grup kelas masing masing.


Tetap Semangat dan Jaga Kesehatan

Salam Pramuka!!

Wassalamualaikum wr.wb

28 Januari 2021

PRAMUKA DARING

 Pramuka Daring 29 Januari 2021

Hallo Adek-adek sekalian!!!
Bertemu lagi dengan kami di pramukaan online !
Semoga kalian tetap dalam lindungan Allah SWT dan dalam keadaan sehat :) 
Berhubung Pramukaan Rutin setiap hari jumat akan dilaksanakan setiap 2 minggu sekali, jadi kaka mohon kerjasamanya dengan mengikuti kegiatan ini secara rutin.
Terimakasih :) 

Silahkan tulis materi minggu ini di buku catatan kalian!

PENGEMBANGAN PENEGAK

Penegak adalah anggota muda gerakan pramuka yang berusia 16 – 20 tahun secara umum usia tersebut disebut masa sosial (kohntan) atau disebut juga masa remaja awal yaitu masa pencarian jati diri ,memiliki semangat kuat ,suka berdebat,kemauannya kuat,agak sulit dicegah kemauannya apabila tidak melalui kesadaran,rasionalnya ada kecenderungannya agresif, sudah mengenal cinta dengan lain jenis kelamin.

Pergerakan golongan penegak disebut pergerakan bakti bagi seorang penggalang yang masuk diambalan berarti melanjutkan latihan yang telah diterima di golongan siaga dan penggalang .Dan Ambalan penegak adalah tempat mempraktekan dan menyempurnakan pendidikannya dalam gerakan pramuka bagi mereka yang belum pernah menjadi pramuka dapat diterima sebagai anggota ambalan sedikitnya telah memenuhi syarat-syarat penggalang ramu kepenegakan adalah latihan kearah kemandirian dan tidak menjadi beban orang lain,persaudaraan bakti,mendidik diri sendiri dengan menambah kecakapan sebagai bakal pengabdian dan berguna bagi masyarakat memilih cara hidup yang dipedomani Trisatya dan Dasa dharma.

Penegak dianggap sudah berani meluaskan sayapnya sendiri, membuka lingkaran dunianya lebar-lebar, serta mandir. Maka bentuk upacara pembukaan dan penutupan latihan ambalan penegak adalah berupa barisan yang terbuka dari semua sudut, yakni  bersaf satu lurus dimana pemimpin-pemimpin ambalannya berada di sebelah kanan. Filosofinya adalah bahwa penegak sudah di bebaskan melihat dunia luar dan peran pembina dalam membina penegak adalah memberi pasti lebih besar terhadap pemberian dorongan, motivasi, dan arahan (Tut Wuri Handayani) dibandingkan dengan ditengah tengah pergerakan (Ing Madyo Mangun Karso) dan didepan memberi keteladanan (Ing Ngarso Sung Tuladha).

Proses pembentukan jiwa dan mental dalam dunia kepenegakan dilakukan melalui sandi ambalan yang dibaca dan dihadapi pada setiap upacara penutupan latihan, serta perjalanan spiritual (HIKF) dan renungan jiwa sebagai sarana intropeksi dan retropeksi seorang penegak.

 


 

AMBALAN PENEGAK DAN MUSAM PENEGAK

1.      Ambalan Penegak

a.      Ambalan adalah Satuan kelompok Pramuka Penegak yang terdiri atas 12 – 32 Pramuka Penegak.  Kata Ambalan berasal dari bahasa Jawa ambal-ambalan, yakni kegiatan yang dilakukan terus menerus oleh sekelompok orang.   Ambalan Penegak mengandung pengertian kiasan dasar yakni kegiatan (bakti dan persaudaraan) yang terus menerus dilakukan dalam menegakkan dan  mengisi Kemerdekaan Bangsa.  Ambalan atau ambal dalam bahasa Lampung mengandung pengertian karpet indah yang paling lebar yang digunakan untuk bermusyawarah.  Ambalan mempunyai konotasi lain yaitu sebagai wadah berkumpul melakukan suatu musyawarah sebelum melaksanakan kegiatan-kegiatan.

b.       Ambalan umumnya menggunakan nama pahlawan. Namun tidak menutup kemungkinan nama Ambalan juga diambil dari nama-nama senjata atau nama kerajaan dalam pewayangan atau nama ceritera legenda.  Dalam pemilihan nama tentunya diambil yang terbaik menurut anggota Ambalan, sehingga memiliki makna dan kebanggaan bagi seluruh anggota Ambalan.

c.       Ambalan dipimpin oleh seorang Ketua disebut Pradana yang dipilih berdasarkan musyawarah anggota ambalan.

d.      Ambalan yang ideal memiliki markas Ambalan, yakni tempat di mana Ambalan itu berkumpul.  Markas ini biasanya diberi nama Sanggar.   Setiap Ambalan memiliki bendera Merah Putih, bendera Pramuka, bendera Ambalan (bila ada), bendera WOSM, pusaka ambalan, sandi ambalan, tiang bendera, tali-menali, dilengkapi dengan peralatan tulis-menulis (mesin ketik, komputer, printer), peralatan memasak, serta peralatan perkemahan, sebagaimana halnya peralatan gugusdepan.

2.      Sangga

a.       Kelompok kecil dalam ambalan penegak disebut sangga yang beranggotakan 4-8 pramuka penegak.

b.      Kata sangga mengandung pengertian sebagai penopang kegiatan yang dilakukan secara terus menerus ,sangga juga mempunyai arti sebagai teman kecil,gubuk,saung tempat merencanakan berbagai kegiatan nama sangga disusun sesuai dengan kiasan dasar yakni sangga perintis,pencoba ,pendobrak,penegas dan sangga laksana.

c.       Setiap sangga memiliki pemimpin sangga dan wakil pemimpin sangga,yang dipilih berdasarkan hasil musyawarah sangga

3.      Pembina dan Instruktur

a.       Setiap ambalan dan sangga penegak idealnya memiliki pembina,sesuai dengan metode satuan terpisah,maka  pembina ambalan atau sangga putra harus seorang pria,dan pembina ambalan atau sangga putri harus seorang wanita,hubungan antara pembina ambalan atau sangga dengan anggota sangga seperti hubungan antara kakak dan adik,sedangkan hubungan pembina ambalan dengan pembina sama seperti hubungan pada anggota dewasa gerakan pramuka lainya yakni hubungan antara atasan dan bawahan.

b.      Ambalan yang menginginkan materi materi sebagai bekai ketrampilan dalam hubungan dengan lifskill dapat mengandung instrukstur ahli dibidangnya.

4.      Peminatan

Didalam gerakan pramuka terdapat lembaga lembaga yang dapat memberikan pendidikan khusus yang menjurus kepada peminatan yang disebut dengan satuaan karya (saka) ada 8 saka atau 8 peminatan dalam gerakan pramuka yakni :

1.      Saka bahari, minat kebaharian (kelautan)

2.      Saka bakti husada, minat pelayanan kesehatan

3.      Saka bayangkara, minat kebayangkaraan hukum dan kemasyarakatan

4.      Saka dirgantara, minat kedirgantaraan (keangkasaan)

5.      Saka Kencana, minat kependudukan

6.      Saka Taruna Bumi, minat pertanian

7.      Saka Wana Bhakti, minat kehutanan

8.      Saka Wira Kartika, minat TNI AD


Cukup sekian materi hari ini:)

Kita lanjutkan dua minggu lagi

Ttap semangat dan Sampai Jumpa!!

14 Januari 2021

PRAMUKA DARING

 

semaphore (1).jpgsemaphore (1).jpgsemaphore (1).jpgsemaphore (1).jpg

Pramukaan online 

Hallo Adek-adek sekalian!!!
Bertemu lagi dengan kami di pramukaan online !
Semoga kalian tetap dalam lindungan Allah SWT dan dalam keadaan sehat :) 
Berhubung Pramukaan Rutin setiap hari jumat akan dilaksanakan setiap 2 minggu sekali, jadi kaka mohon kerjasamanya dengan mengikuti kegiatan ini secara rutin.
Terimakasih :) 

Silahkan tulis materi minggu ini di buku catatan kalian!

KIASAN DASAR

1Istilah siaga

Adalah masa menyiagakan masyarakat ketika menghadapi pemerintahan kolonial belanda dalam merintis kemerdekaan rebpublik indonesia ditandai dengan masa kebangkitan           nasional  20 Mei  1908.

Arti kiasan golongan siaga (S), yaitu kemudian segeralah kita memulai dengan        pembangunan yang membutuhkan bantuan kesadaran yang tinggi dan penataan yang baik.

Tingkatan siaga:

a.      Siaga Mula

b.      Siaga Bantu

c.       Siaga Tata

2.      Istilah penggalang

Masa menggalang persatuan dan kesatuan pemuda ,sumpah pemuda 28 oktober 1928. Arti kiasan penggalang (G), yaitu bangsa kita mencari ramuan atau bahan bahan serta kemudian dirakit atau disusun dan akhirnya kita terapkan dalam pembangunan bangsa dan negara.

Penggalang terdiri atas 3 terapan,yaitu:

a.      Penggalang ramu

b.      Penggalang rakit

c.       Penggalang terap

3. Istilah Penegak                                                                                                                              Adalah masa menegakkan Negara Kesatuan Republik Indonesia dengan Proklamasi tanggal 17 Agustus 1945. Arti kiasan penegak, yaitu dalam pembangunan memerlukan atau membutuhkan bantara -bantara atau ajudan, pengawasan, kadar pembangunan yang kuat, baik, terampil, dan bermoral yang sanggup melaksanakan pembangunan.

Penegak terdiri dari 2 tingkatan, yaitu:

a.      Penegak bantara yang berarti prajurit

b.      Penegak laksana yang berarti pemimpin

4.      Istilah Pandega

Adalah masa memandegi/mengelola pembangunan dan mengisinya

5.      Istilah Pembina

Adalah pembina bangsa dan negara

6.      Istilah Andalan

Adalah para pemimpin yang bisa diandalkan


STRUKTUR ORGANISASI PRAMUKA

Salah satu pengetahuan wajib yang harus dimiliki oleh anggota pramuka lebih lebih bagi golongan penegak dan pandega yang secara kualitas pada isi tri satya nya disebutkan “Ikut serta membangun masyarakat” yang tidak hanya sebatas “mempersiapkan diri membangun masyarakat” seperti golongan pramuka penggalang.




Keterangan gambar:
  • Pramuka pertama adalah Presiden RI yang sedang menjabat
  • Mabinas (Majelis Pembimbing Nasional)
  • Mabida (Majelis Pembina Daerah)
  • Mabicab ( Majelis Pembina Cabang)
  • Mabiran (Majelis Pembina Ranting)
  • Mabisa (Majelis Pembina Saka)
  • Mabigus (Majelis Pembina Gugus Depan)
  • Kwarnas (Kwartir Nasional)
  • Kwarda (Dwartir Daerah)
  • Kwarcab (Kwartir Cabang)
  • Kwaran (Kwartir Ranting)
  • Munas (Musyawarah Nasional)
  •  Musda (Musyawarah Daerah)
  • Muscab (Musyawarah Cabang)
  • Musran (Musyawarah Ranting)
  • Mugus (Musyawarah Gugus Depan)
1. Ketua Majelis Pembimbing Nasional (Kamabinas) adalah pejabat pemerintah tingkat nasional pembimbing daerah yakni presiden dan wakil presiden

2. Ketua Majelis Pembimbing Daerah (Kamabida) adalah pejabat pemerintah tingkat provinsi yakni gubernur dan wakil gubernur.

3. Ketua Majelis Pembimbing Cabang (Kamabicab) adalah pejabat pemerintah tingkat kabupaten yakni bupati dan wakil bupati.

4. Ketua Majelis Pembimbing Ranting (Kamabiran)  adalah pejabat pemerintah tingkat kecamatan yakni camat dan wakil camat.

5. Ketua Majelis Pembimbing Gugus Depan (Kamabigus) adalah kepala sekolah, kepala desa, dosen, atau perangkat yang memimpin gugus depan sebagai pangkalan pramuka pertama.


Popular Posts

Diberdayakan oleh Blogger.

Facebook

Cari Blog Ini

Translate

Follow Us